Nama Daerah | |||
D.grandifolia Wall.ex Hk.f.:Bawal,bira-bira,gawal-gawal,jangkang,sejarangkang,sepu air,simpur,simpur kijang (Smt);beriga,janging,kacang-kacang,ketang bayut,marhayang,pehu,reriga,riga,simpur,soretang,tampuro,tempuru(Klm) D.obovata Hoogl.;sampur,simpu D.obovata Hoogl,:sampur.sempur simpur suretang (Jw). D.pentagyna Roxb,;yunti,sempu,sempur,sompor (Jw);randoni (Slw);kahalolo,papunuk (Mlk).D.papuana Mart,;gebar,k.,kampeyeme,kumera,merah perempuan,k.(MlK);air rbu marai,kiep,mayoga,yao (IJ) | |||
Daerah Penyebaran | |||
D.grandifolia:jambi,Sumatera Selatan,Lampung seluruh Kalimantan D>obovata:Jawa, D.papuana:maluku,Irian Jaya, D.pentagyna : Jawa, Sulawesi Selatan, Maluku | |||
Habitus | |||
Tinggi pohon rata rata 25 m dengan panjang batang bebas cabang sampai 20 m, diameter 50 cm atau lebih, berbanir sampai tinggi 2,5 m . Kulit luar berwarna kelabu-coklat atau coklat merah,tidak beralur,mengelupas tebal | |||
Ciri Umum | |||
Informasi Lainnya | |||
PENGERJAAN: Kayu Simpur sukar digergaji, karena serbuk gergaji yang sangat halus cenderung menempel pada gigi gergaji, tetapi dapat diserut sampai licin KEGUNAAN: Kayu simpur dapat dipakai untuk tangkai korek api dan panil. Jika diawetkan dapat digunakan untuk tiang pancang, bantalan dan bagunan lainnya | |||
0 komentar:
Posting Komentar