Cara ini lebih jitu dibandingkan makan cokelat.
VIVAnews - Jika sedang dilanda stres, ada dua cara cepat dan sederhana yang bisa mengembalikan suasana hati lebih baik.
Berikut trik menghilangkan stres hanya dalam waktu dua menit :
1. Buka kembali foto masa lalu
Keluarkan album masa kecil atau foto waktu melakukan perjalanan ke tempat favorit. Cara ini lebih membahagiakan dibandingkan memakan cokelat.
Cara ini sudah dibuktikan dalam penelitian di sebuah Universitas Terbuka di Inggris, dengan perbandingan cara orang menghilangkan stres dengan memakan cokelat, minuman beralkohol, menonton TV, mendengarkan musik dan melihat album foto pribadi. Dari penelitian ini diperoleh hasil cara menghilangkan stres dengan melihat album foto pribadi menghasilkan 11 persen lebih ampuh dibandingkan yang lainnya.
Untuk tetap menjaga semangat Anda di tempat kerja upload foto-foto favorit tersebut dalam komputer atau atur sebagai screensaver. Atau, bisa juga dipasang dalam bingkai dan diletakkan di atas meja kerja Anda.
1. Buka kembali foto masa lalu
Keluarkan album masa kecil atau foto waktu melakukan perjalanan ke tempat favorit. Cara ini lebih membahagiakan dibandingkan memakan cokelat.
Cara ini sudah dibuktikan dalam penelitian di sebuah Universitas Terbuka di Inggris, dengan perbandingan cara orang menghilangkan stres dengan memakan cokelat, minuman beralkohol, menonton TV, mendengarkan musik dan melihat album foto pribadi. Dari penelitian ini diperoleh hasil cara menghilangkan stres dengan melihat album foto pribadi menghasilkan 11 persen lebih ampuh dibandingkan yang lainnya.
Untuk tetap menjaga semangat Anda di tempat kerja upload foto-foto favorit tersebut dalam komputer atau atur sebagai screensaver. Atau, bisa juga dipasang dalam bingkai dan diletakkan di atas meja kerja Anda.
2. Mengunyah kacangCara ini juga merupakan cara cepat hilangkan stres. Anda juga bisa didapatkan dengan cara menikmati roti isi selai kacang atau ikan salmon. Kandungan Omega 3 dapat membuat orang tidak mudah depresi.
Peneliti dari Universitas of Pittsburgh mengukur kadar lemak omega-3 dari 106 orang dewasa yang sehat dan memberi mereka tes psikologi. Mereka yang memiliki omega-3 tertinggi, mencetak 49-58 persen jarang mengalami stres.
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar